pergi kau
mati dengan alam mu, di telan gelap malam
atau biarkan kau terbakar
biar matahari membiarkan mu jadi abu
aku telah menyayat jari-jari
di pinggir got-got yang bau menayengat
di samping mayat yang telah busuk
semacam perjudian
aku tidak bisa menebak arti kehidupan mu
bicaralah jika kau ingin lari
rasanya seperti ingin muntah diantara kecapekan ini
dan kau!
pergi!
ditengah pergolakan perang di sebrang jalan
ini lebih dari konspirasi tanpa ada orang tahu
semilir bau bangsat
dan aliran hitam ini
pergi bersama kau
jakarta
24 juli 2012
10.00 PM
gw tau ini buat siapa... hahah
BalasHapussotoy moyo ah~
BalasHapusyang jelas ini bukan buat TEMEN LO!